Assalamualaikum Wr.Wb
Kembali lagi dengan saya hani nur hikma, disini saya akan melanjutkan lab berikutnya yaitu Lab 8.14 Konfigurasi Userdir pada Nginx. Yuk langsung saja ke tutorialnya...
Sebelumnya apa itu Userdir? Singkatnya Userdir ini berfungsi agar setiap User memiliki direktory
web nya masing-masing.
1. Buat terlebih dahulu user beserta passwordnya yang dimana nantinya user ini akan mengakses directory webnya sendiri.
2. Disini saya membuat userdir pada dile konfigurasi virtual host yang saya buat pada directory /etc/nginx/conf.d/
3. Disini saya membuat userdir untuk domain www.hanihikma.com. Tambahkan script seperti yang sudah saya tandai warna hijau pada gambar di bawah ini.
Keterangan :
- location ~ ^/~(.+?)(/.*)?$ berfungsi untuk menambahkan directory home suatu user agar dapat diakses pada web. Diaksesnya dengan mengetikkan http://domain/~user/.
- ^/~(.+?)(/.*)?$ merupakan bahasa REGEX yang menunjukkan sebuah user.
- /home/$1/public_html$2 berfungsi untuk pengganti lokasi sesuai dengan yang kita tentukan, dan alias disini berfungsi untuk menggantikan konten dari direktori yang seharusnya diletakkan di ~user menjadi /home/$1/public_html$2. $1 disana menunjukkan semua user yang ada pada server, dan public_html merupakan direktori didalam /home/user.
- index index.html index.htm berfungsi untuk mendefinisikan file index yang digunakan.
- autoindex on merupakan module yang memproses yang berakhiran dari karakter slash ('/')
4. Setelah itu kita akan merestart nginx supaya konfigurasi yang kita lakukan dapat berjalan dengan baik maka ketikkan perintah systemctl restart nginx.
5. Lakukan beberapa perintah seperti gambar berikut ini.
- mkdir /home/dimasth/public_html berfungsi untuk membuat directory public_html pada userdir
- chmod 711 /home/dimasth/ ( owner: r-w-x, group: x. other: x) berfungsi untuk memberikan permission atau hak akses execute pada group dimasth dan other user. Jadi agar semua orang dapat melihat file yang merupakan konten dari userdir yang telah dieksekusi oleh httpd untuk ditampilkan menjadi konten web (hanya untuk direktori yang telah diberikan akses read terhadap other user).
- chown dimasth:dimasth /home/dimasth/public_html/ berfungsi untuk mengatur ownership atau kepemilikan terhadap directory /home/dimasth/public_html/ pada user dan group dimasth
- chmod 755 /home/dimasth/public_html/ ( owner: r-w-x, group: r-x. other: r-x) berfungsi untuk memberikan permission atau hak akses read dan execute terhadap semua user. Direktori ini diberikan akses execute agar dapat di eksekusi service httpd untuk melayani request userdir.
- chcon -R -t httpd_sys_content_t /home/dimasth/public_html/ digunakan untuk mengubah selinux security context terhadap direktori /home/dimasth/public_html secra recursive atau keseluruhan agar dapat diakses http sebagai direktori yang berisi konten website
6. Buat file index di dalam directory yang sudah di buat dan sudah di konfigurasi sedemikian rupa tadi.
7. Edit file index yang nantinya digunakan sebagai konten halaman web.
8. Kemudian kita beri permission untuk file yang kita buat tadi dengan permission rw-r-r dengan octal 644.
9. Selanjutnya kita akan mengkonfigurasi supaya client dapat mengakses userdir dengan selinux caranya dengan mengetikkan perintah seperti gambar berikut.
10. Terakhir lakukan pengetesan pada web browser client dengan mengetikan nama domain dan diikuti dengan nama user yang telah di buat..
Komentar
Posting Komentar